Info Lowongan Kerja

Informasi pekerjaan karir tips mencari kerja

Lowongan Kerja CPNS 2008/2009 BPN Departemen Pertanahan Nasional

Batas waktu: 27 Oktober – 10 Nopember 2008

Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Golongan II dan Golongan III Tahun 2008
Dalam rangka pengisian formasi Pegawai Negeri Sipil Tahun 2008 yang lowong, Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia memberi kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil melalui seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III dan Golongan II Tahun Anggaran 2008 dengan kualifikasi pendidikan sebagai berikut.
1Sarjana Hukum : 67orang
2Sarjana Ekonomi (Akuntansi/Manajemen) : 38 orang
3 Sarjana Teknik Geodesi : 35 orang
4Sarjana Komputer (Teknik Informatika/Manajemen Informatika) : 28 orang
5Sarjana Pertanian (Sosial Ekonomi Pertanian/Ilmu Tanah) : 25 orang
6Sarjana Geografi (Kartografi dan Penginderaan Jauh) : 13 orang
7Sarjana Teknik Planologi : 10 orang
8Sarjana Administrasi Negara : 5 orang
9Sarjana Sosiologi  : 4 orang
10Sarjana Olahraga:2orang
11Sarjana Pendidikan (Kurikulum dan Teknologi Pendidikan)  :2 orang
12 Sarjana Psikologi Pendidikan : 2 orang
13 Diploma III Administrasi Pertanahan : 40 orang
14 Diploma III Akuntansi : 40 orang
15 Diploma III Geomatika : 33 orang
16 Diploma III Komputer : 15 orang
17 Diploma III Statistika : 7 orang
18 Diploma III Teknik Listrik : 2 orang
19 Diploma I Pengukuran dan Pemetaan Kadastral : 300 orang

 Dengan ketentuan sebagai berikut :
A. PERSYARATAN PENDAFTARAN
I. Persyaratan Umum :
Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila dan UUD 1945.
Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (dilengkapi setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.)
Memiliki Kartu Pencari Kerja (Kartu Kuning) yang dikeluarkan oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (dilengkapi setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.)
Bersedia ditempatkan di seluruh unit organisasi Badan Pertanahan Nasional R.I. di seluruh wilayah Republik Indonesia (Surat Pernyataan ditandatangani pada waktu dinyatakan diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.)
Berkeadaan sehat, dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani yang dibuat oleh Dokter Rumah Sakit Pemerintah (dilengkapi setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.)
Tidak mengkonsumsi/menggunakan Narkotika, dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mengkonsumsi/menggunakan Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan zat adiktif lainnya dari unit pelayanan kesehatan pemerintah (dilengkapi setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.)
Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil/Anggota TNI/POLRI maupun pegawai swasta.
Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil dan tidak sedang terikat perjanjian atau kontrak kerja dengan instansi lain.
 
 II. Persyaratan Khusus :
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal :
a. Sarjana :
     – Lulusan Perguruan Tinggi Negeri : 2,75
     – Lulusan Perguruan Tinggi Swasta (Terakreditasi) : 3,25
b. Diploma III : 2,75
Usia :
a. Minimal pada tanggal 1 Desember 2008 untuk semua tingkat pendidikan 18  tahun (yang lahir sebelum 1 Desember 1990)
b. Maksimal pada tanggal 1 Desember 2008 :
    1. Sarjana : 28 tahun (yang lahir setelah 1 Desember 1980)
    2. Diploma III : 25 tahun (yang lahir setelah 1 Desember 1983)
    3. Diploma I : 35 tahun (yang lahir setelah 1 Desember 1973)
B. PENDAFTARAN
Pendaftaran secara online dibuka mulai hari Senin tanggal 27 Oktober 2008 sampai dengan hari Senin tanggal 10 November 2008.
Pendaftaran dilakukan melalui website Badan Pertanahan Nasional R.I. di www.bpn.go.id
Bagi Pelamar yang telah melakukan pendaftaran dan secara sistem dinyatakan memenuhi syarat maka akan diberikan nomor berkas yang harus dicetak. Berkas tersebut untuk selanjutnya dikirimkan bersama persyaratan lain yang ditentukan.
Kelengkapan berkas dapat dikirimkan mulai tanggal 27 Oktober 2008 dan paling lambat diterima panitia tanggal 10 November 2008 pukul 16.00 WIB.
Kelengkapan berkas dikirim melalui Pos atau Jasa pengiriman yang dialamatkan kepada :
Panitia Penyaringan Calon Pegawai Negeri Sipil
Biro Organisasi dan Kepegawaian Badan Pertanahan Nasional R.I.
Jl. Sisingamangaraja No. 2 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110.
Berkas yang harus dilengkapi meliputi :
a. Hasil cetak Nomor Berkas sesuai yang diperoleh pada saat pendaftaran secara online, dibubuhi materai dan ditandatangani.
b. Pas Foto terbaru ukuran 3×4 (hitam putih) sebanyak 2 lembar (cantumkan nama dibelakang foto).
c. Foto kopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku.
d. Foto kopi ijazah berikut transkrip nilai yang dilegalisir oleh :
    – Universitas/Institut : Rektor/Dekan/Pembantu Dekan I Bidang Akademik
    – Sekolah Tinggi : Ketua/Pembantu Ketua Bidang Akademik
    – Akademi : Direktur/Pembantu Direktur Bidang Akademik
Urutan ini berlaku untuk penyusunan berkas pada map lamaran
Lamaran beserta berkas lampirannya disusun rapi sesuai urutan dalam snellhecter (map kertas jepit berlubang) dan dimasukkan dalam amplop coklat dengan dituliskan kata “LAMARAN” di pojok kanan atas, dengan warna map sebagai berikut :
a. Warna Merah untuk Diploma I (D. I)
b. Warna Kuning untuk Diploma III (D.III)
c. Warna Hijau untuk Sarjana (S.1)
Alamat tempat tinggal tetap (alamat surat) agar ditulis jelas dan lengkap pada bagian belakang amplop karena akan dijadikan dasar pertimbangan panitia dalam menetapkan tempat ujian/seleksi peserta dan kepentingan surat menyurat untuk proses seleksi selanjutnya.
Panitia tidak menerima serta tidak akan memproses lamaran yang diantar langsung ke BPN Pusat serta lamaran yang tanpa disertai nomor berkas lamaran. Panitia hanya memeriksa 1 (satu) berkas lamaran untuk 1 (satu) Nomor Berkas.
Berkas lamaran yang tidak lengkap atau terdapat perbedaan data antara database pelamar dengan berkas yang disampaikan akan dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Berkas lamaran yang diterima Panitia menjadi milik Panitia dan tidak dapat diminta kembali oleh pelamar.
 
 
 
C. PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI
Hanya peserta yang memenuhi syarat administrasi yang akan dipanggil untuk mengikuti ujian tertulis.
Nama calon yang memenuhi syarat administrasi dan lokasi ujian akan diumumkan melalui website Badan Pertanahan Nasional R.I. dengan alamat www.bpn.go.id dan Papan Pengumuman pada Kanwil BPN Provinsi serta Badan Pertanahan Nasional R.I., Jl. Sisingamangaraja No. 2 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada tanggal 22 November 2008.
Pengumuman melalui website dan Papan Pengumuman dapat dianggap sebagai surat panggilan.
Tanda peserta ujian tertulis diambil sendiri oleh calon peserta di tempat ujian dengan menunjukkan kartu identitas diri, waktu dan tempat ditentukan kemudian.
D. PELAKSANAAN SELEKSI/UJIAN
Waktu Seleksi/Ujian : ditentukan kemudian
Tempat Seleksi/Ujian : ditentukan kemudian
Pelamar yang dinyatakan lulus ujian tertulis, masih akan diseleksi dengan ujian wawancara.
E. LAIN-LAIN
Seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I. tidak dipungut biaya apapun.
Badan Pertanahan Nasional R.I. tidak bertanggung jawab atas pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan Badan Pertanahan Nasional R.I. atau Panitia, sehingga peserta diharapkan tidak melayani tawaran untuk mempermudah penerimaan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I.
Lamaran yang dikirim kepada Badan Pertanahan Nasional R.I. sebelum pengumuman ini dianggap tidak berlaku.
 
 
Informasi resmi yang terkait dengan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Badan Pertanahan Nasional R.I. Tahun 2008 hanya dapat dilihat dalam website Badan Pertanahan Nasional R.I. www.bpn.go.id . Para pelamar disarankan untuk terus memantaunya.
Keputusan Panitia bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat
 
Jakarta, 23 Oktober 2008
A.N. KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIS UTAMA
ttd
 
MANAGAM MANURUNG, S.H., M.Kn.
NIP. 010136641

Kalau ada yang berminat or relasi-nya mau coba jadi PNS di BPN,
lebih jelas lihat ke website www.bpn.go.id

Oktober 28, 2008 Posted by | cpns, D3, lowongan, lowongan kerja, pekerjaan, pns, Sarjana S1 | 1 Komentar

1.000 CPNS Surabaya Gugur

1.000 CPNS Langsung Gugur
* Pengumuman Lewat Internet dan SMS

Surabaya, Kompas – Sekitar 1.000 calon pegawai negeri sipil di Jawa Timur gugur karena salah dalam mengisi lembar jawaban. Salahnya pengisian tersebut fatal sehingga tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang menyeleksi jawaban CPNS tidak dapat memperbaikinya.

Kepala Pusat Komputer Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Dr Ari Santoso pada Kamis (16/3) mengatakan, sekitar 1.000 calon pegawai negeri sipil (CPNS) tersebut gugur karena ada yang salah mengisi kode soal dan kode wilayah serta salah mengisi formasi, yakni posisi yang ingin diisi CPNS. Jumlah CPNS Jatim tahun ini seluruhnya 430.000 orang.

“Kami tidak tahu mereka teledor atau sengaja. Namun karena kesalahan itu, sistem kami tidak mau memprosesnya dan kami tidak dapat memperbaikinya karena kesalahan tersebut fatal,” ujar Ari.

Ari menjelaskan, pihaknya dapat saja memperbaiki atau tetap memproses seleksi lembar jawaban kalau kesalahan itu tidak fatal, misalnya pengisian nama peserta CPNS di lembar jawaban yang satu ditulis secara lengkap, tetapi di lembar jawaban lain peserta CPNS tersebut menyingkat namanya.

“Kesalahan-kesalahan yang masih dapat ditoleransi tersebut jumlahnya 20 persen dari seluruh peserta CPNS dan yang tidak dapat ditoleransi sekitar 0,3 persen dari seluruh peserta CPNS,” tuturnya.

Jumlah lembar jawaban dari 38 kabupaten/kota di Jatim yang diseleksi ITS sekitar 760.000. Sementara jumlah peserta CPNS sekitar 430.000 orang. Proses seleksi di ITS berlangsung dari 1 Maret hingga 16 Maret.

Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Jatim Suwanto mengatakan, banyaknya CPNS yang gugur karena salah mengisi lembar jawaban akan menjadi pelajaran bagi panitia CPNS dan peserta CPNS dalam pelaksanaan tes berikutnya.

Hasil seleksi dari ITS, ia melanjutkan, akan diserahkan ke pemerintah kabupaten/kota untuk diumumkan Jumat (17/3) ini di kota/kabupaten masing-masing. Untuk mencegah perubahan hasil seleksi di kabupaten/kota, pengumuman hasil seleksi akan diumumkan melalui internet, yakni di situs web http://www.jatim.go. id, http://www.kepegawaian. go.id, dan http://www.kepegawaian1. go.id.

Selain melalui internet, peserta CPNS dapat mengetahui hasil seleksi dengan mengirimkan pesan singkat (SMS). Caranya dengan mengetikkan ITS CPNS (nomor tes peserta) lalu mengirimkannya ke 7890.

Untuk Surabaya, Kepala Badan Kepegawaian Kota Surabaya Arini Pakistyaningsih mengatakan bahwa pengumuman hasil seleksi dapat dilihat di harian Memo dan Radar Surabaya. Selain itu, hasil seleksi akan ditempel di papan pengumuman di unit-unit satuan kerja di kantor-kantor dinas Pemerintah Kota Surabaya. (D12)

Agustus 22, 2008 Posted by | cpns, pns, rekrutmen | Tinggalkan komentar

GURU DITOLAK DAFTAR CPNS

GTT DITOLAK DAFTAR CPNS
Hanya Boleh Melalui Jalur Umum

Malang, Kompas – Ribuan pegawai tidak tetap dan guru tidak tetap yang telah mengabdi puluhan tahun di berbagai instansi di Kota Malang harus gigit jari setelah mereka ditolak mendaftar calon pegawai negeri sipil melalui jalur prioritas, yaitu jalur honorer. Mereka dipersilakan mengikuti tes CPNS melalui jalur umum.

Di Surabaya, pegawai tidak tetap (PTT) dan guru tidak tetap (GTT) mengadu ke Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya karena tidak diperbolehkan mengikuti tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) melalui jalur tenaga honorer. Mereka hanya dibolehkan mengikuti tes melalui jalur masyarakat umum yang mereka nilai sangat merugikan dan diskriminatif.

Menurut Ketua Forum GTT dan PTT Negeri Surabaya Djoko Surono, Rabu (1/2), pelarangan ini bertentangan dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Honorer Menjadi CPNS, Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, serta Instruksi Wali Kota Surabaya Nomor 810 Tahun 2006 tentang Penerimaan CPNS di Lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

Hanya 2.290

Di Malang, penolakan itu terkait dengan hanya terjaringnya sekitar 2.290 dari 4.000-an PTT/GTT di Kota Malang dalam data Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Padahal, hanya data GTT/PTT yang masuk aplikasi BKN yang diperbolehkan mendaftar CPNS melalui jalur honorer di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Malang.

Hal itu memicu protes dari sejumlah GTT di Kota Malang ke BKD Kota Malang yang merasa berhak masuk jalur prioritas itu. “Protes rekan-rekan GTT ini terkait dengan ditolaknya aplikasi mereka saat mendaftar CPNS melalui jalur honorer. Alasannya, mereka tidak dibiayai APBD/APBN,” ujar Ketua Persatuan Guru Tidak Tetap Indonesia di Kota Malang, Nurul Yakin, yang mendampingi aksi protes tersebut.

Menurut salah seorang GTT, sebagai guru sekolah negeri mereka tentu saja dibiayai oleh APBN lewat dana bantuan operasional sekolah. “Kalau sekolah swasta memang guru dibiayai oleh murid. Namun kalau guru negeri, seperti kami, pasti dibiayai pemerintah,” ujarnya.

Ketua BKD Kota Malang Burhanudin menuturkan, sesuai dengan PP No 48/2005, yang diizinkan masuk jalur honorer hanya guru yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian pusat (BKN). Dalam kasus yang terjadi di Kota Malang, kepanjangantangan BKN adalah Wali Kota Malang. “Mereka yang tidak masuk dalam data BKN tetap diizinkan mendaftar, namun melalui jalur umum,” tutur Burhanudin.

Selain ke BKD, perwakilan GTT itu juga mengadu ke Komisi A DPRD Kota Malang. Pada Kamis (2/2) ini akan diadakan hearing antara perwakilan GTT, BKD, Komisi A, dan sejumlah instansi terkait untuk menyelesaikan persoalan itu. (DIA/D12)

Agustus 22, 2008 Posted by | cpns, lowongan, pns | Tinggalkan komentar

Formasi CPNS Sudah Mencukupi

SURABAYA – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Surabaya akhirnya menutup kekurangan formasi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari jalur honorer daerah (honda) untuk tahun 2005 lalu.Kemarin, 125 PNS yang dinyatakan diterima per 1 April 2006 lalu menerima Surat Keputusan (SK) yang diserahkan langsung Wali Kota Surabaya Bambang DH. Dari 125 PNS tersebut, 121 di antaranya adalah guru bantu. Sisanya ditempatkan sebagai tenaga strategis, yakni dua orang di Dinas Perhubungan (Dishub) sebagai cleaning service terminal, satu di Satpol PP, dan satu lagi di Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH). ”Ke-125 PNS yang baru menerima SK ini akan ditempatkan di masing-masing SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) per 1 Oktober mendatang.

Meski demikian,SK mereka tetap tertanggal 1 april 2006, sebagaimana teman-teman seangkatannya,” tandas Kepala BKD Kota Surabaya Yayuk Eko Agustin,kemarin. Menurut Yayuk, SK baru diserahkan karena ke-125 PNS jalur honda ini sempat terganjal Peraturan Pemerintah (PP) No 48/2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi Pegawai Negeri Sipil. Namun, setelah PP 48/2005 direvisi menjadi PP 43/2007, mereka bisa diterima. Mantan Kabag Perlengkapan ini juga menyinggung kekurangan formasi penerimaan CPNS dari jalur Honda pada 2006.

Menurutnya, dari kuota tahun 2006 sebanyak 1.857, yang memenuhi syarat hanya 1.834 orang. Sementara 23 sisanya tidak memenuhi syarat karena beberapa hal. Masing-masing tidak punya/mampu menunjukan ijasah, sudah diterima CPNS tahun sebelumnya ada di instansi vertikal, indispliner, alamat tidak jelas, meninggal dunia, dan atau namanya dobel. ”Untuk penerimaan CPNS jalur honda 2007 ini,kami masih menyiapkan formasi. Dan penerimaan CPNS 2008, baru dari jalur umum,”sambung Yayuk.

Mengenai pengangkatan CPNS jalur honda ini, Getua Forum Guru Bantu Kota Surabaya Adi Ngadiman mengatakan, ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi guru bantu formasi 2005. Sebab, mereka sudah menunggu selama dua tahun untuk mendapatkan SK tersebut. Forum Guru Bantu juga mendesak agar formasi guru bantu 2006 bisa segera dituntaskan. Sehingga target pengangkatan guru bantu dan tenaga honda lainnya bisa segera diselesaikan.

Untuk formasi 2006,di mana banyak nama CPNS dicoret karena tidak memenuhi syarat, menurutnya, sebenarnya semua tenaga honda yang mengikuti seleksi CPNS sudah melengkapi persyaratan. Namun setelah diseleksi, memang ada yang tidak sesuai. Sedangkan terkait adanya CPNS yang tidak menyertakan ijasah, menurutnya itu kesalahan individu calon yang dicoret. (Sindo)

Agustus 22, 2008 Posted by | cpns | Tinggalkan komentar